thedatatrust.org

thedatatrust.org – Isaan, atau Thailand Timur Laut, dikenal dengan budaya dan tradisi yang kaya, termasuk dalam hal kuliner. Masakan Isaan menawarkan keunikan tersendiri yang berbeda dari masakan Thailand pada umumnya. Dengan rasa yang kuat, pedas, dan seringkali fermentasi, masakan Isaan telah menarik perhatian pecinta kuliner di seluruh dunia. Artikel ini akan menggali keunikan masakan Isaan, bahan-bahan khas yang digunakan, serta beberapa hidangan yang wajib dicoba.

Ciri Khas Masakan Isaan

  1. Rasa Pedas dan Asam:
    • Masakan Isaan dikenal dengan penggunaan cabai yang melimpah dan rasa asam yang kuat dari jeruk nipis dan tamarin. Kombinasi ini menciptakan rasa yang intens dan menyegarkan.
  2. Bahan Fermentasi:
    • Bahan-bahan seperti pla ra (ikan fermentasi) dan khao khua (beras panggang yang dihaluskan) sering digunakan untuk memberikan rasa yang unik dan kompleks.
  3. Penggunaan Daging dan Ikan:
    • Daging sapi, babi, dan ayam sering digunakan dalam masakan Isaan, bersama dengan berbagai jenis ikan air tawar dari sungai-sungai di wilayah ini.
  4. Sayuran Segar dan Herba:
    • Sayuran segar, herba seperti daun ketumbar, mint, dan basil, serta sayuran lokal seperti papaya muda dan terong, sering menjadi bagian penting dari hidangan Isaan.

Hidangan Khas Isaan

1. Som Tum (Salad Papaya Hijau)

Deskripsi:

  • Som Tum adalah salad segar yang terbuat dari papaya muda yang diparut, dicampur dengan tomat, kacang panjang, kacang tanah, dan udang kering. Bumbu utamanya adalah cabai, bawang putih, jeruk nipis, dan saus ikan.

Keunikan:

  • Rasanya yang pedas, asam, manis, dan gurih menjadikannya salah satu hidangan paling populer di Isaan. Ada berbagai variasi Som Tum, termasuk yang menggunakan kepiting asin atau pla ra (ikan fermentasi).

2. Larb (Salad Daging Cincang)

Deskripsi:

  • Larb adalah salad yang terbuat dari daging cincang, bisa dari ayam, babi, atau sapi, yang dimasak dengan jus jeruk nipis, saus ikan, cabai, dan khao khua. Hidangan ini biasanya diberi tambahan bawang merah, daun ketumbar, dan mint.

Keunikan:

  • Larb memiliki rasa yang segar dan pedas, dengan tekstur yang renyah dari khao khua. Hidangan ini sering disajikan dengan daun selada atau sayuran segar lainnya untuk membungkus daging.

3. Gai Yang (Ayam Panggang)

Deskripsi:

  • Gai Yang adalah ayam panggang yang dimarinasi dengan campuran bawang putih, ketumbar, kecap ikan, dan lada putih. Ayam ini kemudian dipanggang hingga berkulit renyah dan dagingnya lembut.

Keunikan:

  • Gai Yang biasanya disajikan dengan nasi ketan (sticky rice) dan saus jaew, saus pedas yang terbuat dari cabai, bawang putih, dan bumbu lainnya.

4. Nam Tok (Salad Daging Sapi)

Deskripsi:

  • Nam Tok mirip dengan Larb, tetapi menggunakan irisan daging sapi panggang. Dagingnya dicampur dengan bumbu yang sama seperti Larb, termasuk jus jeruk nipis, saus ikan, cabai, dan khao khua.

Keunikan:

  • Hidangan ini memiliki rasa yang lebih dalam dan berasap dari daging panggang, dengan kesegaran yang sama dari bumbu dan herba.

5. Pla Pao (Ikan Bakar)

Deskripsi:

  • Pla Pao adalah ikan bakar utuh yang diisi dengan serai dan daun pandan, kemudian dilapisi dengan garam sebelum dipanggang. Ikan ini biasanya disajikan dengan saus pedas dan nasi ketan.

Keunikan:

  • Teknik memanggang dengan garam membuat kulit ikan menjadi renyah dan dagingnya tetap lembut dan beraroma.

Bahan-bahan Khas Isaan

  1. Pla Ra (Ikan Fermentasi):
    • Ikan fermentasi adalah bahan dasar dalam banyak hidangan Isaan, memberikan rasa umami yang kuat dan kompleks.
  2. Khao Khua (Beras Panggang):
    • Beras yang dipanggang kemudian dihaluskan ini menambah tekstur renyah dan aroma padi pada hidangan seperti Larb dan Nam Tok.
  3. Cabai:
    • Cabai segar dan kering digunakan dalam jumlah banyak untuk memberikan rasa pedas yang menjadi ciri khas masakan Isaan.
  4. Jeruk Nipis dan Tamarin:
    • Kedua bahan ini memberikan rasa asam yang segar, sering digunakan untuk menyeimbangkan rasa pedas dan gurih.
  5. Herba Segar:
    • Herba seperti ketumbar, mint, dan basil Thailand sering digunakan untuk menambah aroma dan rasa segar pada hidangan.

Cara Menikmati Masakan Isaan

  1. Makan dengan Tangan:
    • Banyak hidangan Isaan, seperti Gai Yang dan Larb, dinikmati dengan tangan, menggunakan nasi ketan untuk mengambil daging dan sayuran.
  2. Padukan dengan Nasi Ketan:
    • Nasi ketan adalah pendamping utama dalam masakan Isaan. Gunakan nasi ketan untuk menyerap saus dan bumbu dari hidangan.
  3. Nikmati dengan Saus Pedas:
    • Saus jaew adalah saus pedas yang sering disajikan dengan hidangan panggang. Cobalah mencelupkan daging panggang ke dalam saus ini untuk menambah rasa.
  4. Sajikan dengan Sayuran Segar:
    • Sayuran segar seperti daun selada, timun, dan kol sering disajikan bersama hidangan Isaan untuk menambah tekstur dan kesegaran.

Masakan Isaan menawarkan pengalaman kuliner yang unik dan berani, dengan rasa yang kuat dan bahan-bahan khas yang memberikan keunikan tersendiri. Dari Som Tum yang segar hingga Gai Yang yang beraroma, setiap hidangan mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi Thailand Timur Laut. Saat berkunjung ke Thailand, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi masakan Isaan dan menggali lebih dalam keunikan kuliner yang ditawarkan oleh wilayah ini. Selamat menikmati, atau dalam bahasa Thailand, “Sanuk!”

By admin